Sunday, June 20, 2010

Biarkan

biarkan aku kembali ke masa itu, saat aku tertawa lepas tanpa ada panah menganjal..

biarkan aku mentap langit dan melihat bintang, seperti saat waktu aku bersamamu..

biarkan aku ternsenyum, seperti saat cerlingan wajah menatap tajam ke arahku dan mengetarkan hati...

biarkan aku terdiam, seperti saat engkau membius nadi dan menghentikan detakan jantungku..


biarkan... biarkan aku mengulang sekali saja kebahagiaan itu..

biarkan hatiku merasakan lagi hangatnya cinta...


maukah kau membiarkan aku mengulang sekali saja?

apa? tidak?

tak lihatkah kau hatiku yang tersayat robek karena tusukan belatimu?

hatiku terluka menjadi kepingan... menjadi serpihan lebih tepatnya karena ENGKAU!

masih kau tak membiarkan aku? kejam....


akan ku tutup buku ini dan kuhanyutkan di pelataran gerbang pembuangan sampah, dan ku biarkan ini menjadi kenangan yang pahit...

No comments:

Post a Comment