Friday, May 21, 2010

Gelap Malam

udara berhembus amat dingin, membekukan seluk beluk kota jakarta
trotoar panas terasa dingin, dan lampu kota terasa memberi jawaban dalam kegelapan
langkahku buta sebuta mata hatiku entah kemana telapak ini melangkah
mataku mencari dan mencari dimana ada titik terang

jalanan ini sepi, seperti hatiku..
Aku butuh seseorang untuk menemaniku menyusuri jalan ini dan menemukan titik terang
aku membutuhkan dia untuk menghangatkan badanku dari kedinginan udara pagi

tik.. tak... tik... tak... jam berdenting waktu menunjukan pukul 3:14 dan aku tetap tersesat di dunia luar, sendiri.. iya hanya sendiri..
Aku berharap seseorang menemukanku di kegelapan ini.. andai saja..

Aku yakin ia telah terlelap di kesenyapan malam, terbawa angin kedalam pelataran mimpi dan terlelap hingga sang surya kembali bersinar
Aku harap Ia akan terbangun dan mengingat aku.. oh andai saja...

Aku tersesat di kegelapan malam..
Aku butuh ia terbangun dan menemaniku...
dan membawaku keluar dari Gelap Malam..

No comments:

Post a Comment